Orang-orang beriman adalah mereka yang menjadikan ridha Allah sebagai tujuan tertinggi dalam kehidupan mereka dan berusaha keras untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam al-Qur’an, Allah menyebut mereka orang-orang yang berjuang dengan harta dan jiwa mereka di jalan Allah.
- Karena mereka telah mengabdikan hidup mereka untuk Allah dan bersedia mengorbankan segala sesuatu yang mereka miliki, harta dan lain-lainnya, untuk mencari ridha Allah dan mendapatkan surga-Nya, orang-orang beriman punya sifat-sifat penting yang memung¬kinkan mereka untuk menyibukkan diri, dan dalam keadaan yang sangat berat sekalipun, mengucapkan, Hasbunallah (cukuplah bagiku Allah).
- Mereka mendambakan keridhaan Allah.Gairah yang dihasilkan oleh iman merupa¬kan kekuatan yang dapat meningkatkan kemampuan fisik dan mental, sehingga dia dapat menjalani setiap saat dalam kehidup¬annya dengan sangat baik dan produktif. Semangat yang tumbuh karena kecintaan kepada Allah ini memberikan kekuatan spiritual, kekuatan dan daya tahan yang besar, kemauan dan keberanian yang membaja. Melalui kekuatan spiritual orang-orang beriman mengatasi setiap kesulitan dan terus berusaha keras untuk menuju Allah apa pun kondisi dan keadaan yang mereka hadapi.
Buku ini membicarakan gairah orang-orang beriman yang terus meningkat sampai akhir hidup mereka. Tujuan buku ini ialah mendorong semua Muslim untuk lebih bergairah dengan menunjukkan bahwa gairah merupakan nikmat yang besar dan merupakan sifat yang memperkuat orang-orang beriman. Pembaca akan memahami rahasia penting yang membuat orang berhasil sekalipun dalam kondisi yang sangat sulit. Di samping itu, dia akan mengetahui karunia yang telah dijanjikan kepada mereka yang tidak pernah kehilangan gairah dan yang menghadapi kesulitan dengan bertawakal kepada Allah. Buku ini memberikan semangat kepada manusia untuk mematuhi perintah Allah:
“Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi.” (Q.s. Ali Imran: 123).
Tujuan lainnya adalah memberikan mo¬tivasi kepada mereka yang hanya mengikuti jalan tengah ketika menjalankan prinsip-prinsip Islam dan merasa puas dengan ini dan tidak berusaha untuk menjadi pelopor.
0 comments: